5 Langkah Dalam Merencanakan Pembelian Peralatan Laboratorium

May 26, 20230

Hai chemist!

Seperti yang kita ketahui Laboratorium memiliki peralatan dan bahan kimia yang sangat beragam untuk mendukung pengujian yang valid dan akurat untuk mendukung keputusan suatu produk atau sampel layak edar sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Sebagaimana dalam ISO 17025 Mengenai Persyaratan Umum dan Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi butir 6.1, laboratorium harus menyediakan peralatan dan layanan pendukung yang diperlukan untuk mengelola dan melaksanakan kegiatan laboratoriumnya. Artinya dengan Instrumen yang tepat akan mendukung keberhasilan operasional laboratorium dan memberikan hasil uji yang akurat.

Tentunya mengacu pada ISO 17025 dalam melakukan pengadaan peralatan fasilitas di laboratorium dibutuhkan perencanaan yang terstruktur dan terdokumentasi agar setiap proses administrasinya  dapat dikelola secara rapi untuk menghindari risiko kerugian akibat yang tinggi akibat salah memilih instrument maupun vendor peralatan laboratorium yang tidak kompeten.

Lalu apa saja ya Langkah yang yang harus dilakukan dalam merencanakan pembelian peralatan laboratorium? Simak penjelasannya dalam artikel 5 Langkah dalam merencanakan pembelian peralatan  laboratorium.

Identifikasi Kebutuhan Laboratorium

dua orang analis kimia sedang-berdiskusi di laboratorium

Sebelum membeli instrumen, penting untuk mengidentifikasi kebutuhan spesifik laboratorium. Tiap industri memiliki kebutuhan instrument yang berbeda. Kebutuhan peralatan dan instrument di laboratorium air akan berebeda dengan laboratorium udara, begitu juga dengan jenis industri lainnya.

Jenis laboratorium uji berdasarkan cabang keilmuannya :

    1. Laboratorium lingkungan
    2. Laboratorium pangan
    3. Laboratorium fisik
    4. Laboratorium biologi
    5. Laboratorium kesehatan
    6. Laboratorium farmasi, dll

Laboratorium pangan dan laboratorium uji lingkungan memiliki kebutuhan peralatahan dan bahan kimia yang berbeda. Pertimbangkan 3 faktor-faktor berikut dalam mengidentifikasi kebutuhan peralatan di laboratorium yaitu :

    • Ruang lingkup parameter
    • Metode analisa yang akan digunakan
    • Acuan regulasi yang akan digunakan

Dengan menentukan kebutuhan dengan jelas akan membantu dalam memilih instrumen yang tepat.

Pemilihan Alat Sesuai Spesifikasi Peralatan

Setelah melakukan identifikasi kebutuhan fasilitas peralatan dan bahan di laboratorium, langkah selanjutnya adalah pemilihan alat sesuai spesifikasi peralatan. Hal ini dapat ditentukan berdasarkan :

1. Jenis peralatan yang dibutuhkan

Instrumen labortaorium memiliki berbagai macam jenis, merek dan spesifikasi yang berbeda. Mulai dari instrument analitik, perlatan gelas, general laboratorium seperti oven, timbangan, waterbath, autoclave, pipet dsb. Pilih jenis peralatan yang sesuai dengan kebutuhan di laboratorium :

    • Jenis sampel atau aplikasi yang digunakan di laboratorium
    • Kuantitas dan kapasitas alat yang sesuai dengan kebutuhan dari pengujian dan ruang lingkup yang dibutuhkan oleh laboratorium
2. Rentang konsentrasi

Tiap alat memiliki nilai limit deteksi masing-masing yang berbeda (LOD). LOD merupakan jumlah analit terkecil dalam sampel yang masih dapat diukur dengan akurat dan presisi oleh alat/instrument. Sesuaikan nilai limit deteksi instrument dengan metode yang akan digunakan.  Estimasi perbandingan nilai deteksi limit sebagaimana persyaratan American Public Health Association (APHA) adalah

IDL : LoD : MDL : LoQ = 1 : 2 : 4 : 10.

3. Kesesuaian dengan regulasi atau baku mutu yang berlaku

Untuk mengetahui apakah instrument yang akan dibeli mampu membaca sampel uji di laboratorium dapat dilakukan dengan menyesuaikan nilai limit deteksi instrument (LOD) dengan regulasi baku mutu sampel yang diacu.Agar mampu menghasilkan data yang akurat dengan sensitivitas yang tinggi, Nilai LOD haruslah lebih kecil dari nilai baku mutu produk atau sampel yang diacu.

Sebagai contoh, jika laboratorium lingkungan melakukan pengujian air laut parameter logam berat sesuai Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021 Lampiran VIII, maka peralatan yang dibutuhkan adalah ICP-MS.

Namun, jika laboratorium memiliki AAS-flame untuk pengujian air laut tersebut, maka hasil pengujian tidak dapat terdeteksi. Secara teknis, laboratorium yang memiliki AAS-flame, limit deteksinya tidak mampu melakukan pengujian air laut. Sedangkan, secara hukum peralatan AAS-flame tidak memenuhi persyaratan pengujian sesuai PP 22 tahun 2021 lampiran VIII untuk pengujian logam berat. Dengan demikian, secara teknis dan hukum laboratorium harus menyesuaikan parameter apa yang harus diuji dan peralatan apa yang harus digunakan disesuaikan dengan baku mutu lingkungan hidup. Karena itu, limit deteksi memegang peranan penting dalam melakukan pengujian parameter kualitas lingkungan.

4. Kualitas dan Keandalan

Kualitas dan keandalan instrumen adalah faktor penting dalam memastikan hasil yang akurat dan konsisten. Peralatan laboratorium yang kinerjanya tidak memenuhi persyaratan teknis, selain dapat mempengaruhi mutu data hasil pengujian juga akan menimbulkan biaya kegagalan. Untuk itu, penting untuk memilih vendor atau pemasok peralatan ayau instrument laboratorium yang kompeten.

Teliti reputasi produsen instrumen dan baca ulasan pengguna terkait instrumen yang ingin dibeli. Periksa sertifikasi, spesifikasi teknis, serta kemampuan instrumen untuk beroperasi dengan baik dalam jangka waktu yang lama. Apakah supplier menyediakan garansi instrument, kemudahan dalam perawatan, consumable dan memberikan kemudahan maintenance dan service peralatan. Instrumen dengan kualitas dan keandalan yang baik akan memberikan nilai jangka panjang bagi laboratorium.

Kompatibilitas dan Integrasi

Perhatikan kompatibilitas instrumen yang akan dibeli dengan peralatan lainnya yang sudah dibeli. Pertimbangkan persyaratan listrik, perangkat lunak, dan antarmuka instrumen agar dapat diintegrasikan dengan sistem yang sudah ada. Memastikan kompatibilitas akan meminimalkan kerumitan dan biaya tambahan yang terkait dengan adaptasi atau upgrade sistem yang sudah ada di laboratorium seperti system digitalisasi laboratorium dengan system LIMS (Laboratory Information Management System) yang mampu mengintegrasikan alur kerja pengujian di laboratorium menjadi lebih efektif dan efisien serta meminimasi human error akibat kesalahan dalam input data dan pengelolaan dokumen lainnya.

Baca juga artikel mengenai LIMS Cara Kerja, dan Fitur Dasar LIMS

Pemilihan Vendor

Setelah melakukan identifikasi kebutuhan laboratorium, kualitas instrumen, spesifikasi peralatan dan kompatibilitasnya langkah selanjutnya adalah melakukan penelitian dan evaluasi terhadap vendor atau pemasok instrumen yang potensial. Lakukan riset menyeluruh untuk memastikan bahwa vendor memiliki reputasi yang baik, pengalaman yang memadai, dan dapat menyediakan instrumen yang berkualitas. Bandingkan penawaran, termasuk spesifikasi teknis dan harga, dari beberapa vendor atau supplier peralatan laboratorium untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang opsi yang tersedia.

Beberapa kriteria yang dapat dipertimbangkan dalam memilih supplier peralatan laboratorium diantaranya ialah :

  1. Jaminan mutu produk
  2. Pelayanan purna jual
  3. Komunikasi antara pemasok dengan laboratorium
  4. Ketepatan pengiriman peralatan pemasok ke laboratorium
  5. Penanganan pengaduan
  6. Harga peralatan
  7. Sistem pembayaran

Langkah commisoning peralatan sebelum diterima oleh laboratorium dapat dilihat pada video ini

Peralatan yang telah dibeli pun selanjutnya perlu dilakukan commissioning serta hasil commissioning dicocokan ke spesifikasi teknis dalam manual book. Jika hasil commissioning memenuhi persyaratan dalam manual book, maka peralatan dalam keadaan baik dan layak untuk digunakan.

 

Itu tadi penjelasan mengenai 5 Langkah yang perlu dipertimbangkan  dalam merencanakan pembelian peralatan di laboratorium semoga bisa menjerahkan bagi chemist yang ingin melakukan pengadaan peralatan dan bahan di laboratorium.

Nah… supaya chemist gak salah lagi nih dalam berinvestasi pada instrumen di laboratorium, chemist dapat berkonsultasi mengenai kebutuhan peralatan laboratorium chemist secara GRATISSSS ke PT Lichem Center Indonesia. PT Lichem Center Indonesia merupakan konsultan dan distributor peralatan laboratorium, sebagai One  Stop Solution for Laboratory Ecosystem PT Lichem Center Indonesia berkomitmen dalam mendukung #BetterData for #BetterDecisons dengan menyediakan instrumen, bahan kimia, consumable, sparepart, maintenance & service peralatan laboratorium serta system digitalisasi LIMS (Laboratory Information Management System) dengan brand Bernama GELIS (Genius Lab intelligence System).

Konsultasikan gratis sekarang melaui :

Email : info@lichemindo.com

Whatsapp : 08111116403

Office : 0251-7503033

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *